Di Musda KORPRI, Dani Ramdan Minta ASN Kabupaten Bekasi Kembangkan Ide dan Gagasan

METRONESIA.ID, KABUPATEN BEKASI - Pembangunan daerah menjadi fokus kerja dari keberadaan Korps Pegawai Republik Indonesia (KORPRI) terlebih di Kabupaten Bekasi.

Fokus tersebut ditekankan kepada seluruh pegawai untuk menjalankan amanat untuk selalu meningkatkan kinerja secara profesional, netral, dan sejahtera.

Hal itu diungkapkan Pejabat Bupati Bekasi Dani Ramdan saat Musyawarah Daerah atau Musda Korpri Kabupaten Bekasi di Hotel Grand Cordela, Kuningan, Jawa Barat, pada Jumat (27/01) lalu.

"Eksitensi KORPRI di Kabupaten Bekasi ini masih sangat baik dan melekat. untuk mencapai tujuan bersama kita harus meningkatkan lagi aktivitas program dan menjadikan pegawai bekerja secara profesional, netral, dan sejahtera,” tutur Dani Ramdan ketika dikonfirmasi MetroNesia pada Sabtu (28/01).

Baca Juga: Dani Ramdan Beri Mandat Penting untuk ASN di Upacara HUT KORPRI ke-51

Agar kinerja para pegawai terus optimal di lingkungan Pemerintah Kabupaten Bekasi, para pegawai harus memahami tentang pentingnya profesionalitas.

“Beberapa cara yang dapat dilakukan seperti, membuka kesempatan seluruh anggota untuk memberikan ide maupun gagasan dalam membuat program kerja yang diharapkan mampu meningkatkan citra KOPRI di masyarakat,” katanya.

Dani mengungkapkan pihaknya akan mengubah skema program kerja yang sebelumnya dirancang oleh pengurus.

Ke depan setiap bulan akan dibuka pendaftaran bagi anggota untuk memberikan ide, desain, dan gagasan melalui proposal, untuk program kerja, diubahnya program kerja tersebut lantaran sering tidak dikerjakan.

Baca Juga: Rayakan Ulang Tahun KORPRI dan PGRI, Pemkab Bekasi Gelar Jalan Sehat

"Seringkali program kerja yang dibuat pengurus tidak selalu dikerjakan, saya akan ubah caranya yaitu setiap bulan dibuka pendaftaran bagi anggota untuk memberikan ide, desain, dan gagasan melalui proposal yang memiliki kebermanfaatkan untuk masyarakat," katanya.

Lebih lanjut Dani mencanangkan dalam membentuk sebuah komunitas kepada ASN penulis bagi yang memiliki minat dalam membuat karya ilmiah untuk bisa dikirim ke website jurnal berbayar ataupun membangun kelompok bisnis, sehingga menurutnya hal tersebut dapat menghasilkan penghasilan sampingan.

"Untuk yang suka menulis, bisa dengan membentuk komunitas ASN penulis karya ilmiah kemudian dikirim ke website berbayar, atau membangun kelompok bisnis unit layanan pajak kendaraan bermotor melalui tabungan PNS," ujarnya.

Baca Juga: Serahkan SK Tenaga Pendidik dan Kependidikan Non ASN, Ini Harapan Wakil Wali Kota Depok